Bangun Rumah Singgah Untuk Guru Ngaji Di Kaki Gunung Sumbing

Sobatfillah, Rumah Tahfidz Lukmanul Hakim yang terletak di kaki Gunung Sumbing (Dusun Prampelan, Magelang) kian hari alhamdulillah kian bekembang. Perjuangan Ustadz Syamsudin dalam merintis pondok ini pun membuahkan hasil dengan terus bertambahnya jumlah santri pada setiap tahunnya.  Rumah tahfidz yang merupakan pondok pesantren berbasis Boarding School dengan jumlah santri mencapai 400 ini, terdiri dari santri dijenjang SMP-MA. Setiap hari para santri dididik oleh para ustadz dan ustadzah yang tanpa lelah dan mengenal waktu, mengabdikan dirinya untuk mendidik para santri di sini.

Setidaknya ada 30 ustadz atau ustadzah di Rumah Tahfidz ini. Tak sedikit dari mereka yang ternyata bukan berasal dari Kota Magelang atau perantau dari daerah lain. Hal ini tentunya menjadi perjuangan tersendiri untuk para assatidz. Di mana mereka harus melalui akses jalan yang berliku dari rumah kontrakan yang mereka tinggali untuk menuju ke rumah tahfidz ini. Ustadz Ibadurrohman salah satunya. Ustadz yang berasal dari Lamongan Jawa Timur ini merasa masih belum maksimal dalam membimbing para santrinya dikarenakan waktu kontroling dan monitoring untuk santri yang terbatas oleh waktu dan jarak sehingga perkembangan dan pembentukan karakter santri akan lebih sulit untuk diarahkan. 

Dengan ini, agar santri tetap bisa dipantau dan dimonitoring oleh para assatidz, Ustadz Syam beserta para pendiri Rumah Tahfidz Lukman Hakim lainnya telah berencana untuk mengupayakan adanya rumah singgah untuk para assatidz khususnya untuk mereka yang berasal dari luar daerah Magelang. Tujuannya tak lain yakni kembali lagi untuk santri, agar santri-santri tetap terpantau perkembangannya dan dapat menjadi santriwan santriwati yang kelak menjadi kebanggan untuk kedua orang taunya baik didunia maupun diakhirat.

Rumah singgah yang telah direncanakan pembangunannya sejak 2 tahun silam, masih belum sepenuhnya teralisasi. Saat ini  baru sekadar pondasi bangunan saja  yang telah berdiri di lahan seluas 400 m3 itu. Lahan ini direncanakan akan dibuatkan 4 lokal rumah singgah untuk para pejuang dakwah di rumah tahfdz yang berada di kaki Gunung Sumbing.  Namun, pembangunannya tersendat karena terkendala oleh beberapa hal, salah satunya yaitu terakit pendanaan. Terlebih jika dihadapkan dengan situasi seperti ini, para assatidz membutuhkan tempat yang lebih dekat untuk bisa selalu mengarahkan santri.

Oleh karenanya,  kami mengajak seluruh #SobatBaik disegala penjuru negeri, untuk ikut mendukung  dan berpartisipasi dalam pembebasan proses pembangunan Rumah Singgah untuk Para Pejuang Dakwah di Kaki Gunung Sumbing ini. Semoga dengan dibangunkannya rumah singgah untuk para pejuang dakwah ini, para santri akan lebih terpantau dengan baik dan menjadi santri Ahlul Qur’an yang bermanfaat untuk masyarkat luas. Aamiin

Untuk Mendukung Program Ini Caranya :

1. Klik tombol "SEDEKAH SEKARANG".

2. Masukkan "NOMINAL" yang anda inginkan dan "Sertakan Doa terbaik Anda".

3. Pastikan Anda sudah mengisi “FORM DATA” yang tersedia dengan benar.

4. Pilih metode pembayaran (Transfer Bank BCA, BRI, BNI Syariah, Virtual Account dan Paytren) dan jika sudah login bisa medapatkan "kemudahan dalam bertransaksi"

5. Lakukan “transfer sesuai dengan Informasi di invoice” yang dikirim melalui email atau sms sistem.

Note :

*Jika menggunakan metode pembayaran Virtual Account diharapkan melalukan pembayaran sesuai dengan total biaya yang sudah ditambahkan dengan biaya admin bank.

** Pastikan email Daarul Qur'an dan Sedekah Online berada di "kotak masuk/primary Anda" untuk mendapatkan update laporan program melalui email.

***Jika Anda mengalami kesulitan bisa mengirimkan pesan chat kepada kami dengan klik "Tombol Bantuan" atau email ke admin@sedekahonline.com