Tak Miliki Ruang Belajar Pribadi, Santri Rela Berpindah-pindah Tempat Mengaji
DaquSemarang Identitas terverifikasi
Rp 0 terkumpul dari Rp 70.000.000
jumlah donatur 0 donatur
sisa waktu 0 hari lagi
Bantu share campaign ini :
Informasi Campaign

Bangunkan Tempat Tinggal untuk Santri Rumah Tahfidz Al Maghfiroh

 

Kamu sekali-kali tidak sampai pada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan (sebagian harta) yang kamu cintai. Dan apa saja yang kamu nafkahkan maka sesungguhnya Allah mengetahuinya. (QS. Ali Imron : 92)

    Rumah bagaikan istana bagi setiap insan. Tempat berteduh, berlindung juga tempat beristirahat dari letihnya berkatifitas. Memiliki tempat hunian merupakan dambaan setiap insan. Begitu pula yang diimpikan oleh para santri Rumah Tahfidz Al Maghfiroh ini. Mereka  begitu mendambakan memiliki asrama sendiri, tanpa harus ngontrak, tidur berhimpitan apalagi sampai berpindah-pindah tempat hunian. Bagi mereka memiliki istana sendiri adalah impian terbesar agar terus bisa belajar dan menghafalkan Al-Qur’an dengan nyaman tanpa gangguan dan hambatan. 



Rumah Tahfidz Al Maghfirah yang terletak di Desa Gombang, Pewatan, Jogonalan Klaten ini baru berdiri selama 2 tahun atau sejak tahun 2019. Meski baru berusia seumur jagung, namun jumlah santri yang antusias untuk  menimba ilmu disini sudah mencapai 75 santri. Ustadz Kustriyanto atau yang akrab disapa dengan Ust Kus ini tak menyangka rumah tahfidz yang ia dirikan dengan berbekal nekat untuk memberikan fasilitas belajar dan menghafal Qur’an gartis itu ternyata disambut baik. Namun ia juga merasa beban tatkala ia belum bisa meberikan fasilitas terbaik untuk para santrinya. Utamanya fasilitas asrama atau tempat tinggal tetap untuk para santri.



Selama 2 tahun ini, santri tinggal di sebuah rumah sederhana yang dikontrak oleh Ust Kus sebagai tempat tinggal santri. Berpindah-pindah tempat hunian menjadi hal yang biasa bagi mereka. Hal ini tentu membuat sang Ustadz merasa kasihan kepada para santri terlebih jumlah santri kini kian bertambah. Melihat keadaan ini, membuat Ust Kus meyakinkan diri untuk membangunkan sebuah istana belajar lengkap dengan masjid sebagai tempat ibadah para santri di atas tanah yang telah diwakafkan oleh salah seorang dermawan. Tanah berukuran 9x9 m ini rencana akan dibangunkan sebuah rumah tahfidz untuk para santri yang belajar disini. Sehingga kedepan santri bisa lebih intensif dalam belajar.


     

“Harapan saya, ingin punya asrama untuk para santri mbak, supaya mereka lebih nyaman dalam belajar Al-Quran, selain itu saya juga menginginkan pembangunan Masjid di Desa saya, karena belum ada masjid besar yang bisa menampung jamaah banyak, baik buat shalat maupun untuk acara pengajian”, tutur Ustadz Kus.

   SobatBaik yuk bantu niat baik Ust Kus dalam mebangunkan istana serta tempat ibadah untuk para santrinya. Semoga kebaikan kita ini mampu menjadi pembela kita di yaumil akhir nanti. Aamiin


SObat Baik dapat bersedekah melalui cara berikut;

1. Klik 'DONASI SEKARANG'

2. Isikan Jumlah Nominal Donasi

3. Klik "LANJUT PEMBAYARAN'

4. Pilih Model Pembayaran (BNI, Permata Bank, Mandiri, BRI, BCA, OVO, LinkAja, Dana, QRIS, Alfamart, Paytren Point)

5. Alhamdulillah, Sedekah Anda Sudah Tertunaikan


Belum Ada Update

Belum Ada Donasi